Terjemahan Sirrul Asror adalah terjemahan kitab Sirr al-Asrar karya Syaikh Abdul Qadir al-Jailani, seorang sufi ternama abad ke-12. Kitab ini membahas tentang berbagai aspek tasawuf, termasuk hakikat Allah, sifat-sifat-Nya, jalan menuju keesaan-Nya, dan adab-adab seorang sufi.
Terjemahan Sirrul Asror tersedia dalam berbagai versi, dengan penerjemah dan penerbit yang berbeda-beda. Berikut beberapa deskripsi terjemahan yang populer:
Terjemahan KH.R. Muhammad Adnan:
- Terjemahan ini tergolong klasik dan banyak diminati karena bahasanya yang mudah dipahami.
- Dilengkapi dengan penjelasan dan catatan kaki yang membantu pembaca memahami makna teks aslinya.
Terjemahan H. Muhammad Sholeh bin Umar as-Samarani:
- Terjemahan ini lebih literal dan berusaha untuk tetap setia pada teks aslinya.
- Dilengkapi dengan teks Arab dan harakatnya, sehingga memudahkan pembaca yang ingin men сверяться с aslinya.
Terjemahan H. Ahmad Rifa’i:
- Terjemahan ini menggunakan bahasa yang lebih modern dan mudah dipahami oleh pembaca masa kini.
- Dilengkapi dengan berbagai contoh dan kisah yang membantu pembaca memahami konsep-konsep tasawuf yang abstrak.
Secara umum, terjemahan Sirrul Asror:
- Memberikan akses kepada pembaca berbahasa Indonesia untuk memahami salah satu karya tasawuf klasik yang paling penting.
- Membantu pembaca memahami berbagai aspek tasawuf, termasuk hakikat Allah, sifat-sifat-Nya, jalan menuju keesaan-Nya, dan adab-adab seorang sufi.
- Dilengkapi dengan berbagai penjelasan, catatan kaki, dan contoh yang membantu pembaca memahami makna teks aslinya.
Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih terjemahan Sirrul Asror:
- Tingkat pemahaman pembaca: Pilihlah terjemahan yang sesuai dengan tingkat pemahaman Anda tentang tasawuf. Jika Anda baru mengenal tasawuf, pilihlah terjemahan yang menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
- Gaya bahasa: Pilihlah terjemahan dengan gaya bahasa yang Anda sukai. Ada terjemahan yang menggunakan bahasa yang lebih literal dan ada juga yang menggunakan bahasa yang lebih modern.
- Fitur tambahan: Perhatikan fitur tambahan yang ditawarkan oleh terjemahan, seperti penjelasan, catatan kaki, teks Arab, dan harakat.